Dewan Pelalawan Minta PU Serahkan penggunaan ‎Taman Publik Kreatif Ke Disparbudpora

Pangkalan Kerinci,Riaudetil.com – Terkait kondisi Taman Publik Kreatif Pangkalan Kerinci yang tepat berada didepan Kantor Bupati Pelalawan yang sangat mengkhawatirkan dan jauh dari kesan “Kreatif”,anggota DPRD Pelalawan meminta kepada Dinas PU agar menyerahkan penggunaan Taman Publik Kreatif kepada Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora).
” Ya Kita dukung terhadap wacana dari Disparbudpora Pelalawan untuk mengelola dan mengembangkan areal Taman Publik Kreatif.Kita dorong agar PU sebagai penanggungjawab pembangunan Taman agar menyerahkan penggunaannya kepada Disparbudpora Pelalawan. Kalau melihat kondisinya saat ini memang sangat mengkhawatirkan dan Kita berharap disparbudpora dapat menghidupkan Taman Publik Kreatif agar kembali kepada fungsinya,” ungkap Baharudin,SH Wakil ketua Komisi II DPRD Pelalawan kepada RDC Senin (8/5/2017).
Menurutnya, kondisi yang amat mengkhawatirkan dan tidak terawat tentunya tidak dapat dibiarkan begitu saja.Pembangunan diharapkan terus dilakukan olehh PU untuk memenuhi sarana dan prasarana yang dibutuhkan semantara penggunaan Taman diserahkan kepada disparbudpora.
” Kita tidak ingin Taman Publik kreatif malah disalahgunakan oleh sekelompok orang terlebih tempatnya juga sepi.Kita dorong tempat ini dihidupkan dengan berbagai kegiatan untuk menjadi lokasi alternatif tempat berkumpulnya warga.Kegiatan – kegiatan kreatif juga bisa ditampilkan disini begitu juga ekonomi kreatif.Dalam waktu dekat Kita akan gelar rapat bersama untuk membicarakan hal ini dengan instansi terkait,” papar Baharudin yang juga Ketua Fraksi Golkar ini.
‎Untuk diketahui,‎dari pantauan RDC dilapangan,sejumlah titik diareal Taman Publik Kreatif terlihat rumput liar yang tumbuh subur dan panjangnya sudah mencapai orang dewasa,genangan air dibeberapa tempat juga terlihat jelas.kondisi paving block yang menghitam dan dibeberpa titik terlihat pecah.Parahnya menara Astaka bekas pelaksanaan MTQ Tingkat Kabupaten Pelalawan ke – XVI tampak tumbang dan kondisi Astaka yang tak terurus.posisi tempat air berupa keran juga tak berfungsi.
Saat RDC mendatangi lokasi pada Rabu (3/5/2017) siang tampak beberpa motor berada dibeberapa titik yang tak jelas aktifitas yang dilakukan diareal lokasi Taman Publik Kreatif yang ramai jika dijadikan lokasi sejumlah event seperti Pelalawan Expo atau pelaksanaan MTQ ataupun hanya tempat berkumpulnya warga pada Car Free Day setiap minggu.Selain kegiatan tersebut lokasi Taman akan tampak sangat sepi.(ZoelGomes) ‎

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *